Depok- 8/11 Sebuah diskusi tentang ASWAJA untuk meningkatkan pemahamahan Santri Al-Hikam depok telah diadakan pada hari minggu 08 Noveber 2015. Acara dimulai pada pukul 20.00 WIB.
Dengan diawali bacaan “Bismillah” Romoe Fauzi O.R Mahasisw STKQ Al-Hikam sang pembawa acara membuka acara diskusi ini. Bersama pembicara yang memaparkan tentang kondisi ASWAJA saat ini yaitu Ustad Abdi Kurnia Johan MH. dihadiri juga Oleh Gus Yusron, Ustad Arif Zamhari dan KH.Abdul Basit.
Sambutan telebih dahulu disampaikan oleh Ustad Arif Zamhari Ph.D Ketua STKQ Al-Hikam depok. “Saya mengharapkan kajian-kajian yang terkait dengan kampus kita yaitu tafsir atau ulumul Qur’an maupun kajian keislaman lainnya dapat lebih intensif”. tuturnya.
Pada diskusi ASWAJA ini mengambil tema “Penguatan ASWAJA”. “Tema penguatan ASWAJA diambil karena pada era golbalisasi ini, yang dipenuhi dengan berbagai informasi yang tidak terbendung dan begitu mudah untuk didapatkan. Oleh sebab itu kita dituntut untuk memilah informasi yang sesuai dengan ASWAJA”. tutur Romeo.
kenapa aswaja sering digunakan oleh banyak orang bukan cuma NU. wahhabi dan syiah imamiah juga mengklaim dirinya aswaja. jadi timbulah pertanyaan pada masyarakat ASWAJA yang benar itu seperti apa.
Ustad abdi memandang bahwa aswaja adalah kristalisasi sikap dari para ulama pada abad ke 2 hijrian untuk kembali kepada komitmen menjaga stablitas dan kolektifitas dibandingkan mengedepankan politik.
“ahlissunah waljamaah lebih mementingkan kolektifitas dibandingan dengan sikap kritis. tidak seperti muktazilah dan syiah yang meledak-ledak yang memikirkan prinsip keadilan yang pada akhirnya memikirkan tentang keadilah tuhan “. kata ustad Abdi.
Menurut panitia acara diskusi ini diadakan oleh Qur’an Center Al-hikam dan akan diadakan rutin setiap minggu pertama diawal bulan. peserta umum tidak dibatasi hanya untuk santri Al-Hikam saja.
