STKQ Al-Hikam dan IIQ Jakarta Sepakati MoU: Mewujudkan Kampus Kolaboratif

Depok, walisongoonline.com– Kamis, 21, September 2023. Dalam rangka meningkatkan kualitas institusi kampus dan menjalin kolaborasi, STKQ Al-Hikam Depok dan IIQ Jakarta menandatangani kesepakatan Momerandum Of Agreement (MoU).

Acara ini berlangsung di ruang rapat STKQ yang dihadiri langsung oleh Pengasuh Pesantren Al-Hikam, Ketua STKQ, Segenap Civitas academika, dan mahasiswa penerima beasiswa KIP. Sedangkan dari pihak IIQ turut hadir Direktur Pasca Sarjana, Dr. Muhammad Azizan, Kaprodi Program studi doktor IIQ, Dr.H.Ahmad Syukron, M.A., Kaprodi program magister Dr. Syamsul Ariyadi, M.Ag. dan beberapa staf dari kampus IIQ.

Dalam proses acara berlangsung, Pengasuh pesantren Mahasiswa Al-Hikam, K.H. Muhammad Yusron Shidqi L.c. M.Ag mewakili menyampaikan sambutan dari ketua yayasan berhubung beliau tidak berkesempatan hadir di dalam kegiatan ini.

Dalam sambutannya juga, Gus Yusron sapaan akrab beliau, menyampaikan bahwa selama ini hubungan antara STKQ dan IIQ masih tetap berjalan dengan harmonis.

“Sekolah Tinggi Kulliyatul Qur’an dan Program Program Pasca Sarjana Institut Ilmu Al-Qur’an sampai sekarang masih menjalankan hubungan yang harmonis, karna biasanya kalau telah menyelesaikan S-1nya di STKQ larinya ke IIQ”. Ungkap Beliau.

Berlanjut sambutan berikutnya yang disampaikan oleh ketua Sekolah Tinggi Kulliyatul Qur’an Al-Hikam, Dr. Subur Wijaya, M.Pd.I. beliau berharap kedepannya, program MoA ini bisa saling berkolaborasi dalam program pendidikan dan pengabdian kedepannya.

Baca Juga: Diskusi Pembelajaran Agama Islam antara Mahasiswa Al-Hikam dengan Mahasiswa Wina

“Kami sangat menerima jika ingin mengadakan kampus merdeka belajar, misalnya 1 semester mahasiswa IIQ belajar di Al-Hikam dan mahasiswa Al-Hikam belajar 1 semester di IIQ.” Ucap beliau.

Kemudian dilanjutkan oleh sambutan dari direktur program pasca sarjana Dr. Azizan. Beliau menyatakan bahwa ketika datang ke STKQ yang teringat adalah mengajar. Karna beliau pernah mengajar mulai dari 2014 dan berhenti sementara pada tahun 2018 sampai sekarang. Ungkap beliau.

Pada sisa penghujung waktu. Peserta aktif bertanya menanyakan program-program yang ada di IIQ, mulai dari penjaminan mutu hafalan mahasiswa, kriteria penerima beasiswa pasca sarjana, dan tata kelola perguruan tinggi yang baik.

Setelah itu dilanjutkan dengan pemberian cindera mata dan foto bersama. Dan ditutup dengan doa bersama yang dipimpin langsung Kaprodi Program studi doktor IIQ, Dr.H.Ahmad Syukron.