Depok, walisongoonline.com – Salah satu kegiatan rutinitas Sekolah Tinggi Kulliyatul Qur’an (STKQ) setelah liburan adalah tanbih kedatangan dan absensi kehadiran. Kegiatan ini berlangsung di makbarah Abah Hasyim Muzadi. 23/8/2024
Pada tanbih tersebut, Pengasuh Pesantren Al-Hikam Kiai Yusron Shidqi menyambut para santri dengan sambutan hangat.
“Selamat datang kembali di pesantren al-Hikam,” sambut Gus Yusron.
Menurut Gus Yusron, penting bagi mahasiwa dalam proses menuntut ilmu untuk terus merasa bodoh, agar terus mengembangkan dirinya.
“Selamat datang di tempat yang akan kamu merasa bodoh terus, penting untuk tetap merasa kosong, supaya kalian bisa diisi. Masih banyak ruang untuk dikembangkan,” pesan anak bungsu Abah Hasyim Muzadi.
Selain itu, Gus Yusron juga mengingatkan, bahwa demo mahasiswa Al-Hikam berbeda dengan demo mahasiswa kampus lain.
“Kalau orang lain biarkan demo di depan DPR, kalau kita demonya mencerdaskan anak bangsa,” ujarnya
“Demonya sampean mencerdaskan generasi selanjutnya supaya tidak amburadul,” lanjut Gus Yusron.
Baca Juga: Haul ke-7 K.H. Hasyim Muzadi, Gus Yusron Ungkap Makna Haul
Di samping hal itu, Gus Yusron juga mengingatkan kepada para mahasiswa terkait tujuan kita masuk pondok. Ia menyampaikan salah satu pesan dari Kiai Nafi
“Karna kita akan kembali memulai perkuliahan kita, oleh karena itu pesan dari Kiai Nafi Kita itu hidup di pondok tidak mencari enak, tapi niat memperbaiki diri,” tambahnya.
Pada kesempatan yang sama, Ketua Ma’had Jamiah Ustadz Mustafa juga mengumumkan tim keamanan baru STKQ Al-Hikam. Setelah itu juga, langsung diresmikan secara simbolis oleh Pengasuh Pesantren Al-Hikam.

Setelah itu, Bagian Admnitistrasi STKQ Ustadz Syauqu Habibi, menyampaikan terkait program baru, yaitu program menabung.
Menurut Ustadz Syauqu, program ini nantinya, akan mengurangi beban para mahasiswa ketika mengadakan kegiatan-kegiatan selama di Al-Hikam.
Acara diakhiri dengan absensi kehadiran yang dibacakan oleh Kaprodi STKQ Ustadz Adib Minanul Kholiq dan dilanjutkan dengan doa bersama.