Depok, walisongoonline.com – Dalam rangka haul ke-7 K.H. Hasyim Muzadi, Sekolah Tinggi Kulliyatul Qur’an (STKQ) Al-Hikam mengadakan acara bedah buku yang bertujuan untuk mengasah kemampuan literasi dan analisis mahasiswa. Acara ini dibuka dengan sambutan dari Prof. Arif Zamhari dan dihadiri oleh sejumlah mahasiswa STKQ. Turut meramaikan acara pula bazar buku dari Gramedia Depok.
Prof. Zamhari dalam sambutannya menyoroti rendahnya minat baca di kalangan mahasiswa, terutama dibandingkan dengan tren media sosial seperti TikTok. Beliau menekankan perlunya meningkatkan budaya literasi dan diskursus di lingkungan kampus. Dua buku yang menjadi fokus bedah adalah “Filsafat untuk Pemalas” karya Gus Ach. Dhofir Zuchry dan “Menangkal Bahaya Radikal Terorisme” karya Ustaz Makmun Rasyid.
Baca Juga: Adakan Uji Kompetensi Profesi, Gus Yusron Sampaikan Pentingnya Hadapi Perubahan
Sebelum sesi bedah buku dimulai, Gus Yusron Shidqi (Pengasuh Pesantren Mahasiswa Al-Hikam Depok) memberikan pengantar mengenai pentingnya mempelajari filsafat sebagai alat untuk menghindari jebakan logika dan kesalahan berpikir, serta sebagai sarana untuk memahami pesan-pesan Alquran. Diskusi interaktif yang menjadi sesi puncak acara difokuskan pada melatih cara berpikir kritis dan analitis para peserta.
Melalui kegiatan ini, diharapkan mahasiswa/i Al-Hikam Depok mampu membuka mata, pikiran dan wawasannya terlebih isu-isu yang berbau radikal dan teroris. dengan tujuan menangkal paham tersebut merambat lebih luas. Selain itu, kegiatan ini juga diharapkan mampu meningkatkan minat baca sekaligus memperkaya literasi bacaan baik melalui buku, muhasabah diri, ataupun lingkungan.